PIU IsDB UIN WALISONGO SEMARANG ADAKAN RAPAT EVALUASI PEMBANGUNAN 8 GEDUNG BARU

BANDUNG- PIU IsDB UIN Walisongo Semarang adakan Rapat Koordinasi dan Evaluasi Projeck, kegiatan yang dilaksanakan di Puteri Gunung Hotel Bandung Jawa Barat ini berlangsung selama 4 hari yaitu mulai Sabtu 1 Desember s.d Selasa 4 Desember 2018. Kegiatan ini dibuka sekaligus dipimpin secara resmi oleh Rektor UIN Walisongo Prof Dr H Muhibbin MAg dan didampingi oleh Wakil Rektor I Dr H Musahadi MAg, Wakil Rektor II Prof Dr H Imam Taufiq MAg dan Kepala Biro AUPK Priyono MPd serta di ikuti 42 Peserta.

Kegiatan rapat koordinasi dan evaluasi projeck PIU IsDB UIN Walisongo Semarang ini di agendakan setiap tahun sekali.

” Kegiatan rapat koordinasi dan evaluasi projeck ini kita laksanakan setiap tahun sesuai arahan pak rektor, kegiatan ini sudah diselengarakan sejak tahun 2013 di tempat yang berbeda-beda dan tahun 2018 ini kita selenggarakan di kota Bandung” Ungkap Dr Musahadi saat beri sambutan.

Menurutnya kegiatan ini di adakan dalam rangka mengevaluasi kegiatan-kegiatan PIU IsDB terutama kegiatan yang sedang berlangsung yaitu pembangunan 8 gedung baru UIN Walisongo Semarang.

” Kita harus betul-betul memfikirkan dengan seksama kelangsungan projeck pembangunan 8 gedung baru ini sampai dengan bisa di gunakan oleh UIN Walisongo, maka dari itu pertemuan kali ini akan membahas progres pembangunan 8 gedung tersebut ” tegas Dr Musahadi

Selanjutnya ” Untuk melihat beberapa hal dengan seksama maka pertemuan ini akan kita bagi menjadi 2 komisi yang pertama komisi Civil Work, komisi ini akan mendalami progress dan juga mengidentifikasi beberapa problem potensial yang akan muncul di tahun 2019, kemudian yang kedua adalah komisi Subsantisasi issue, komisi ini akan membahas isu-isu yang berkembang guna keseimbangan pelaksaan projeck tersebut ” imbuh Dr Musahadi.

pembangunan 8 gedung baru di UIN Walisongo memang menuai keterlambatan hal ini disebabkan cuaca hujan dan beberapa alat berat yang harus digunakan secara bergantian disebabkan medan lokasi.

” Kita patut bersyukur karna pembangunan 8 gedung baru UIN Walisongo bisa dimulai tahun ini dan akan berakhir di tahun 2019, menurut rencana di tahun ini target pembangunan adalah 19 persen namun saya masih berharap bisa 25 persen dan kabar terbaru sampai saat ini baru 10 persen ada keterlambatan di karenakan musim hujan dan beberapa alat berat yang harus digunakan secara bergantian hal ini disebabkan lokasi. Walaupun demikian saya tetap optimis bahwa pembangunan ini akan berjalan sesuai rencana” Ungkap Prof Muhibbin.

” Setelah 8 gedung ini jadi kita harus memikirkan mebeler dan beberapa fasilitas penunjang supaya gedung bisa di manfaatkan dengan baik oleh UIN Walisongo, karna dana untuk melengkapi fasilitas tersebut tidak tertuang dalam projeck maka saat ini saya dan pimpinan PIU IsDB Walisongo sudah melakukan beberapa komunikasi kepada Dirjend Pendis untuk mengurai persoalan tersebut yang kemudian ada tanggapan baik, semoga bisa berjalan sesuai harapan” tegas Prof Muhibbin.

Kegiatan diskusi komisi yang berjalan secara serius ini dipimpin langsung oleh Rektor UIN Walisongo didampingi oleh Wakil Rektor I dan Wakil Rektor II.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *