UIN Walisongo Online; Semarang – Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LP2M) UIN Walisongo Semarang mengadakan pembekalan sekaligus pelepasan Kuliah Kerja Nyata Mandiri Misi Terpogram (KKN MIT) ke-9 (Karimunjawa), KKN Mandiri Misi Khusus Lombok Timur NTB dan KKN Nusantara 3T UIN Walisongo Tahun 2020, Jumat (03/01/2019).
Bertempat di Ruang Promosi Doktor Gedung LP2M Lantai 3 Kampus I, acara dihadiri 59 peserta KKN di tiga wilayah tersebut.
Acara dibuka oleh Wakil Rektor I (Warek I) Dr. H. M Mukhsin Jamil, M.Ag. Mantan Dekan FUHUM tersebut berpesan agar seluruh peserta menjaga nama baik UIN Walisongo selama berlangsungnya KKN. “Selamat belajar di lapangan. Saatnya kalian mengaktualisasikan materi-materi yang kalian dapatkan di kampus. Jaga nama baik kampus tercinta,” pesannya kepada para peserta yang hadir.
Pada kesempatan ini, Warek I tidak hanya membuka acara, tetapi juga melepas mereka sekaligus memaparkan materi berkaitan dengan kebijakan umum KKN di UIN Walisongo.
Sementara itu, Kepala Pusat Pengabdian kepada Masyarakat (PPM) LP2M Mukhamad Rikza, M.S.I., sebagai penanggung jawab acara menyampaikan bahwa tiga lokasi KKN ini berada di wilayah yang jauh dari kampus sehingga harus dipersiapkan sejak awal. “Pembekalan ini istimewa karena lebih dahulu dilaksanakan dibanding dengan KKN mandiri yang lain,” terangnya.
Kapus PPM itu juga menambahkan untuk memastikan selama KKN berjalan dengan baik dan maksimal, LP2M menghadirkan pemateri yang menjelaskan hal-hal terkait KKN yang akan mereka jalani.
“Kami siapkan segala sesuatunya dengan baik. Untuk Karimunjawa, kami megundang Camatnya untuk hadir memberikan gambaran lokasi KKN di Karimun. Sementara KKN Mandiri Misi Khusus Lombok Timur NTB dan KKN Nusantara 3T akan mendapatkan bimbingan dan pantauan lansung dari LP2M. Selain itu, juga mengundang kepala SPI UIN Walisongo untuk menjelaskan terkait laporan keuangan KKN. Saya harapkan semua arahan dapat dilaksanakan selama menjalani KKN dari awal hingga akhir,” pungkasnya.
