UIN Walisongo Online, Semarang – Masa perkuliahan tahun ajaran 2020/2021 sudah dimulai awal pekan ini. Semua perkuliahan pun diwajibkan menggunakan e-learning Walisongo. Demikian disampaikan Rektor UIN Walisongo Semarang, Prof. Dr. H. Imam Taufiq, M.Ag ketika membuka kuliah umum semester gasal 2020/2021 melalui pertemuan virtual, Kamis (27/8/2020).
Dijelaskan rektor, e-learning Walisongo sudah cukup mumpuni untuk digunakan sebagai sarana pembelajaran. Fitur e-Learning relatif lengkap dan sama baiknya dengan platform teknologi lain seperti Zoom atau Google Meet. Oleh karena itu, ia mewajibkan kepada semua dosen untuk menggunakan e-learning sebagai sarana pembelajaran.
“UIN Walisongo sudah mengemas konsep smart campus dalam pembelajarannya dengan menggunakan teknologi berkelanjutan untuk bobot yang baik. Mahasiswa suspension 100 10 ampullen 100mgml sudah mulai gunakan e-learning. Kami minta untuk kurangi zoom, meet, tapi gunakan e-larning. Kalau tidak lincah itu di awal itu hanya adaptasi saja, kayak kita pertama dulu gunakan zoom atau meet,” kata rektor.
Pengasuh pesantren Besongo ini mengatakan, platform e-learning mau tidak mau harus digunakan dalam pembelajaran daring ini. Platform ini juga dilengkapi dengan video conferene, yang kualitasnya hampir sama dengan video conference yang lain.
“UIN walisongo sudah lakukan adaptasi terhadap smart kampus. Kita punya e-learning, semua dosen harus gunakan ini, ada vconference juga. Ini mengupdate kemampuan dosen dan sebagainya,” tambahnya.
Khusus kepada mahasiswa, rektor berharap mereka dalam era digital ini menjadi pengguna yang cerdas, yang aktif memberi gagasan, menampilkan inovasi dan penyampaian informasi secara apik. Oleh karena itu, mahasiswa diminta untuk memilih kalimat-kalimat yang santun yang dapat diterima semua kalangan tanpa ada masalah.
“Saatnya mahasiswa UIN Walsiongo melakukan diseminasi seperti itu,” tambahnya.
“Saya pesan, mahasiswa juga harus menjadi generasi emas (enegerik, multitalent, aktif, spiritual),” ujarnya lagi.
Kuliah umum dengan tema Tantangan dan Peluang Mahassia dalam Education 4.0. Hadir untuk memberikan materi yaitu Director and Chief Strategy and innovation Officer at Indosat Ooredo Arief Mustain, M,BA. (Tim Humas)
