SUSUN BUKU BIOGRAFI, PIU IsDB KUPAS SEJARAH PERJALANAN UIN WALISONGO

UIN Walisongo Online, Semarang- Project IDB serta transformasi IAIN menjadi UIN Walisongo di inisiasi pertama kali oleh rektor Prof. Dr. H. Ahmad Qodri Abdillah Azizy, MA. PhD pada tahun 2001, perjuangan beliau sangat luar biasa, hal ini di sampaikan oleh Ketua PIU IsDB UIN Walisongo Prof. Dr. H. Musahadi, MAg saat secara resmi membuka kegiatan penyusunan Buku Biografi Project 4 in 1 UIN Walisongo di Griya Persada Convention Hotel & Resort Bandungan.

Kegiatan penyusunan buku biografi project ISDB ini direncanakan selama tiga hari yaitu pada hari kamis s.d sabtu tanggal 15 s.d 17 Oktober 2020, kegiatan dibuka dengan paparan sejarah singkat project IDB dan transformasi IAIN menjadi UIN oleh Prof Musahadi.
“Project ini pada saat itu pernah terhenti sebab sebagian besar senat masa itu tidak sepakat dengan adanya project tersebut karena takut adanya mandat utama dari keilmuan islam terbengkalai” Terangnya.

Lebih lanjut Prof Musahadi menerangkan ketika Prof. Dr. H. Ahmad Qodri Abdillah Azizy, MA. PhD menjadi dirjen menginginkan project tersebut kembali di ajukan, rektor IAIN Walisongo kala itu Prof. Dr. H. Abdul Djamil, MAg merespon cepat, dengan persiapan matang serta semua prosedur sudah di lalui, akan tetapi pengajuan project itu harus terhenti lagi sebab terbentur dengan kebijakan menteri agama baru kala itu. Sehingga project ini terhenti sampai tahun 2009. Namun demikian Perjuangan yang begitu panjang tidak menyurutkan niat IAIN Walisongo untuk mewujudkan project ini, hingga pada tahun 2012 kala itu rektornya Prof. Dr. H. Muhibbin, M.Ag project ini bisa tercapai” ungkapnya.

Menurut Prof Musahadi kesuksesan itu butuh ikhtiyar dan perjuangan.
“Kesuksesan UIN Walisongo saat ini tidak serta merta didapat begitu saja, namun ada ikhtiyar serta perjuangan yang sangat luar biasa dari para pendahulu, maka dari itu penyusunan buku biografi project IsDB 4 in 1 ini sangat penting untuk di buat, supaya semuanya bisa tahu sejarah project IDB Walisongo dan transformasi IAIN Walisongo menjadi UIN Walisongo”. Jelasnya

Diakhir sambutannya Prof Musahadi berharap buku biografi project IsDB 4 in 1 diharapkan dapat menjadi inspirasi bagi pengembangan UIN Walisongo kedepan.

Kegiatan penyusunan buku ini diikuti oleh Prof. Dr. H. Musahdi, M.Ag, Dr. H. Akhmad Arif Junaidi, M.Ag, Rahman El junusi, MM, Ikhwan Wahyudi, MH., MTI, Azum Muallifah, A.MA, Ulfatun Nihayah, SEI, Aam Sugiyanto dan Lukmanul Hakim. (Humas)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *