Semarang – Pengembangan lembaga selalu dilakukan Universitas Islam Negeri (UIN) Walisongo, salah satunya merangkul duta besar Inggris Moazzam Malik dalam menjajaki peluang kerjasama dengan pihak UIN Walisongo.

“Kami telah merencanakan peluang yang nanti akan dikerjasamakan yaitu peluang beasiswa S2 ke Inggris, pertukaran mahasiswa, dan penelitian internasional. Karena Moazzam Malik ini muslim tentunya ada kedekatan emosional yang luar biasa dengan UIN Walisongo sebagai kampus religius” ungkap Prof Dr H Muhibbin seusai menyambut Moazzam.

Kunjungan ke UIN Walisongo ini merupakan salah satu misinya menyebarkan bahaya terorisme di tanah air selain kerjasama bidang pendidikan. “UIN Walisongo sekarang merupakan ranking pertama Webometrik PTKIN se-Indonesia. UIN Walisongo menempati urutan ke 22 dari 480 perguruan tinggi yang masuk rangking webometrics di Indonesia,” ungkap Prof Muhibbin.

Ia menambahkan bahwa kami telah melakukan berbagai kerjasama Internasional diantaranya dengan Universitas Melbourne, Universitas Queensland di Australia dan Marmara University Turki, University of Gottingen Jerman.

Kita berharap bisa mengembangkan kerjasama dengan Negara Inggris terutama perguruan tinggi yang ada di sana, ada berbagai informasi beasiswa untuk bisa diserap para alumni dari UIN Walisongo.

Moazzam merasa sangat senang bisa berkunjung ke kampus Islam yang ada di Semarang. UIN Walisongo adalah kampus pertama yang dikunjungi. Beasiswa kuliah ke Inggris naik 3 kali lipat, sudah 70 mahaswa Indonesia belajar di inggris tahun 2015. Kalau ada mahasiswa UIN yang mau belajar di inggris silahkan daftar ke kami.

Moazzam mengatakan bahwa salah satu misi yang kami tawarkan yaitu mengatasi terorisme, saya ingin membantu memberikan solusi resiko ekstrimisme, jadi waktu perdana menteri berkunjung bulan juli lalu tentang penanganan terorisme di Indonesia dia sangat antusias, makanya kami disuruh belajar dari pengalaman Indonesia.

Kami mempererat lembaga muslim di inggris dam lembaga muslim di indonesia. Di bidang pendidikan kami mencoba untuk membuat kerjasama, inggris punya universitas terbaik di dunia, 20 universitas terbaik di dunia berasal dari inggris.

Indonesia harus berinvestasi tidak hanya sumber daya alam tapi juga sumber daya manusia yang kompeten, kita bisa mendukung perjalaanan Indonesia ke depan, kami tawwrkan program beasisswa inggris, kami menawarkan S2 di Inggris.

Kami juga meningkatkan riset kerjasama agar Indonesia bisa maju. Universitas di Indonesia harus meningkatkan kualitas perguruan tinggi supaya bisa bersaing di dunia internasional. Itu bagus dilakukan kerjasama. Tujuan kami untuk diskusi supaya duta besar inggris bekerjasama dg UIN Walisongo.