UIN Walisongo Online, Semarang – Sebanyak 447 mahasiswa Universitas Islam Negeri (UIN) Walisongo Semarang mengikuti wisuda periode November 2021. Proses wisuda dilaksanakan dalam kegiatan Sidang Senat Terbuka UIN Walisongo Semarang dengan acara Wisuda Doktor (S3) ke 25, magister (S2) ke-49 dan Sarjana (S1) ke-82, di Auditorium 2 Kampus 3, Selasa (16/11/2021).
Rinciannya, 1 orang doktor, 17 magister dan 428 sarjana dan 1 orang ahli madia. Jumlah wisudawan tersebut merupakan gabungan dari 8 fakultas dan 1 pascasarjana. Lulusan dari Fakultas Syariah dan Hukum (FSH) sebanyak 1 magister dan 79 sarjana dan, Fakultas Ushuluddin dan Humaniora (Fuhum) sebanyak 2 magister dan 32 sarjana, Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan (FITK) sebanyak 9 magister dan 100 sarjana, Fakultas Dakwah dan Komunikasi (FDK) sebanyak 1 magister dan 91 sarjana.
Selanjutnya Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam (FEBI) 2 magister, 53 sarjana dan 1 ahli madia, Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (Fisip) sebanyak 6 sarjana, Fakultas Psikologi dan Kesehatan (FPK) sebanyak 12 sarjana, Fakultas Sains dan Teknologi (Saintek) sebanyak 55 sarjana, dan Pascasarjana sebanyak 1 doktor dan 2 magister.
Pelaksanaan wisuda dilaksanakan secara offline dan online dengan protokol kesehatan yang ketat. Rata-rata lulusan pencapaian prestasi akademik sangat memuaskan. IP rata-rata untuk program S3 atau doktor 3,77, S2 atau magister 3,66 dan program S1 3,61. Predikat akademik berupa cumlaude berarti sangat memuaskan.
Rektor UIN Walisongo, Prof. Dr. Imam Taufiq, M.Ag. mengucapkan selamat kepada para wisudawan yang telah diwisuda hari ini. Rektor juga mengucapkan selamat kepada para orang tua wisudawan. Sebab, para orang tualah yang sesungguhnya berperan di balik layar kesuksesan seorang anak.
Dalam kesempatan ini, rektor membekali para wisudawan agar mempergunakan ilmu yang diraihnya dalam perkuliahan agar digunakan di tengah masyarakat. Aktualisasi diri merupakan bagian integral dari amal sholeh yang tidak hanya berorientasi pada kerja di dunia saja, melainkan bentuk tanggung jawab mengemban amanah sebagai khalifah fil al ardh untuk memakmurkan bumi Indonesia.
“Islam sangat menekankan pentingnya komitmen diri untuk memiliki etos kerja dan pengabdian sesuai bidang dan kompetensi masing-masing,” kata Rektor, dalam sambutannya.
Selain aktualisasi diri, mahasiswa diminta untuk terus meningkatkan kompetensi sebagai individu, menjadikan sikap profesional. Sebagai alumni UIN, rektor meminta agar semuanya mampu menerapkan paradigma kesatuan ilmu.
“Saudara miliki kompetensi kompleks dan cakap untuk mengintegrasikan ranah agama sosial dan humaniora dan ilmu eksakta. Itu bagian dari SDM unggul bangs ayang bersiap secara global,” tambahnya.
Di akhir sambutan, Rektor meminta agar para lulusan menjadi seorang duta wallisongo muda, yang mampu merespon tantangan, mampu menyeimbangkan antara harapan dan realitas, antara tradisionalitas dan modernitas, antara tekstual dan kontekstualitas.
Sejak kampus berdiri pada 1970, UIN Walisongo hingga November 2021 telah meluluskan 43.783 orang, baik itu doktor (S3), magister (S2), sarjana (S1), ahli madya, dan ahli muda. [Tim Humas]
