Perkuat Sinergi, UIN Walisongo Semarang dan IAIN Batusangkar Tandatangani MoU

UIN Walisongo Online, Semarang – UIN Walisongo Semarang dan IAIN Batusangkar, menandatangani nota kesepahahaman (MoU) dalam rangka penyelenggaran Tridharma Perguruan Tinggi.

Nota Kesepahaman ini merupakan komitmen awal bagi UIN Walisongo dengan salah satu PTKIN di Sumatera Barat ini, bersinergi bersama dalam implementasi pendidikan, penelitian pengabdian masyarakat, dan pengembangan sumber daya manusia.

Nota Kesepahaman ini juga menjadi dasar untuk keduabalah pihak dalam mengimplementasikan program Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM).

Dihadiri oleh Para Wakil Rektor, Dekan dan Kabiro di lingkungan UIN Walisongo Semarang dan IAIN Batusangkar, penandatangan dilakukan oleh Rektor UIN Walisongo Semarang, Prof. Dr. Imam Taufiq, M.Ag dan Rektor IAIN Batusangkar, Dr. Marjoni Imamora, M.Sc

“Spirit untuk sama-sama memajukan perguruan tinggi keagamaan negeri islam negeri menjadi landasan kami datang ke UIN Walisongo Semarang, sebagai Universitas yang lebih senior, kami ingin belajar banyak dari UIN Walisongo Semarang” Terang Rektor IAIN Batusangkar, Dr. Marjoni Imamora, M.Sc dalam saat memberi sambutan

Rektor IAIN Batusangkar juga mengatakan, UIN Walisongo merupakan kampus yang tepat untuk berkolaborasi dengan IAIN Batusangkar, karena pengalaman dan keragaman keilmuan yang ada di UIN Walisongo Semarang

Hematnya, Kerjasama sesama PTKIN penting untuk mewujudkan impian Kementerian Agama menjadikan PTKIN sebagai destinasi keilmuan Islam terbaik di dunia

“Kerjasama dengan UIN Walisongo Semarang merupakan wujud upaya bersama mewujudukan cita-cita kementerian Agama, menjadikan PTKIN sebagai destinasi keilmuan Islam terbaik di dunia”

Rektor UIN Walisongo Semarang, dalam sambutannya menyampaikan, terdapat beberapa kesamaan antara UIN Walisongo Semarang dan IAIN Batusangkar yang dapat menjadi modal untuk membangun Kerjasama strategsi ke depan

“Melihat visi IAIN Batusangkar ada ciri kesamaan mengenai integrasi keilmuan, kearifan lokal dan upaya mencapai reputasi global, ini modal penting untuk kedepan membangun Kerjasama yang sinergis” Ujar Prof Imam

Lebih lanjut Prof Imam, menyampaikan bahwa untuk mencapai kemajuan bersama, PTKIN di bawah Kementerian Agama perlu terus membangun Kerjasama produktif di berbagai bidang

“Sesama PTKIN bukanlah kompetitor, kita perlu berjalan sinergis untuk bersama-sama memajukan PTKIN, basis karakter yang dimiliki masing-masing PTKIN menjadi dasar untuk membangun kolaborasi produktif” Tutup Prfof Imam

(Tim Humas)

 

 

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *