Malaysia – Serangkaian Program KKL dan Pengabdian Masyarakat yang dilaksanakan oleh UIN Walisongo Semarang yang dipelopori oleh Fakultas Sains dan Teknologi adakan Kunjungan Pembelajaran Astronomi di Baitul Hilal Telok Kemang Malaysia pada Rabu, 1 Februari 2022.
Kegiatan yang bertujuan untuk memberikan edukasi dan wawasan khususnya dalam persoalan penentuan perhitungan bulan dengan metode Rukyatul Hilal. Kegiatan ini disambut luar biasa oleh Majelis Agama Negeri Sembilan dikarenakan UIN Walisongo merupakan salah satu kampus islam yang memiliki prodi unggulan ilmu Falak.
“Harapan saya bisa banyak mahasiswa dari UIN Walisongo untuk bisa melakukan study internship di sini dan kami akan menyambutnya dengan senang, karena ini merupakan ajang untuk menyambung silahturahmi dan pendampingan kepada mahasiswa yang ingin belajar ilmu astronomi” ujar Ustadz Rasyidi Ketua Bagian Falak dan Maklumat.
Mahasiswa mengikuti antusias dari beberapa kegiatan yang dilakukan dibuktikan adanya diskusi intensif dengan pengelola di Balai Cerap Telok Kemang. Mahasiswa juga senang karena di tempat ini bisa mengetahui proses melihat hilal hingga cara perhitungan hasil dari rukyatul hilal. Bukan itu saja mahasiswa juga ditunjukan beberapa alat untuk melihat Bulan yang sangat canggih di Balai Cerap Telok Kemang.
“Saya senang bisa mengetahui bagaimana mekanisme melihat hilal di Balai Cerap Telok Kemang, ini merupakan hal luar biasa karena bisa mengetahui alat canggih yang digunakan ditempat ini” ujar Ade Ulfa salah satu peserta dalam program ini.
Dr. Saminanto Wakil Dekan 1 FST yang juga merupakan Pendamping dalam program ini juga menyampaikan “Adanya Kunjungan Belajar di Balai Cerap Telok Kemang ini merupakan hal yang luar biasa, karena kita semua khususnya mahasiswa bisa mengetahui bagaimana proses penentuan dengan metode rukyatul hilal yang ada di Negara Malaysia, kedepanya kita akan terus lakukan kolaborasi khususnya dalam ilmu Astronomi”.