UIN Walisongo Online, Semarang – UIN Walisongo Semarang turut menyemarakkan gelaran Expo Kampus yang diselenggarakan oleh SMA Nasima Semarang. Bertajuk “Nasima Edufair 2025”, kegiatan ini berlangsung meriah di Auditorium SMA Nasima Semarang pada Rabu (17/12/2025). Kehadiran UIN Walisongo Semarang menjadi magnet tersendiri bagi para siswa yang ingin menggali informasi mengenai integrasi ilmu agama dan sains di perguruan tinggi.
Kepala Sekolah SMA Nasima, Sri Utami, S.Pd., dalam sambutannya menyampaikan apresiasi atas partisipasi perguruan tinggi dalam membantu siswanya menentukan masa depan akademik.
“Alhamdulillah, Nasima Edufair 2025 kali ini kita bisa menggandeng 8 perguruan tinggi negeri dan swasta terbaik di Kota Semarang. Acara ini menjadi spesial karena kami juga menghadirkan para alumni SMA Nasima yang kini telah sukses melanjutkan studi ke berbagai PTN,” ujar Ibu Sri Utami.
Beliau juga mengingatkan para siswa bahwa pintu masuk universitas kini semakin luas. “Masuk universitas itu tidak selalu menggunakan nilai akademik murni, tetapi bisa juga melalui jalur prestasi sertifikat. Melalui edufair ini, kami ingin membuka wawasan anak didik mengenai jurusan yang sesuai dengan passion dan kemampuan mereka, sehingga mereka memiliki gambaran komprehensif mengenai studi lanjut,” tambahnya.
Sebagai salah satu delegasi utama dalam expo tersebut, UIN Walisongo Semarang hadir memberikan solusi bagi siswa yang mencari keseimbangan antara keunggulan akademik dan kedalaman akhlak.
Siti Nur Maria Ulfa, S.Sos., selaku Pranata Humas sekaligus Koordinator Delegasi Expo UIN Walisongo Semarang, menjelaskan bahwa partisipasi UIN Walisongo Semarang bertujuan untuk memberikan pendampingan informasi yang tepat bagi calon mahasiswa.
“UIN Walisongo Semarang hadir di SMA Nasima untuk menjawab kebingungan siswa dalam memilih program studi. Kami ingin menunjukkan bahwa di UIN Walisongo Semarang, mereka tidak hanya belajar ilmu umum seperti hukum, ekonomi, atau sains, tetapi juga mendapatkan penguatan karakter islami melalui visi Kesatuan Ilmu Pengetahuan,” ujar Maria Ulfa.
Ia juga menambahkan bahwa UIN Walisongo membuka berbagai jalur masuk yang sangat akomodatif terhadap bakat siswa.
“Kami sangat mendukung pesan Ibu Kepala Sekolah tadi. Di UIN Walisongo, sertifikat prestasi baik di bidang seni, olahraga, hingga tahfiz Quran memiliki tempat istimewa melalui jalur-jalur seleksi mandiri prestasi. Kami siap menyambut lulusan SMA Nasima untuk menjadi bagian dari generasi kemanusiaan dan peradaban,” pungkasnya.
Sepanjang acara, stan UIN Walisongo Semarang ramai dikunjungi siswa yang berkonsultasi mengenai beasiswa, fasilitas laboratorium yang canggih, hingga prospek karier lulusan. Nasima Edufair 2025 ini diharapkan mampu mempererat sinergi antara sekolah dan perguruan tinggi dalam menciptakan transisi pendidikan yang berkualitas.
