[:id]UIN Walisongo Online, Semarang – Dewan Eksekutif Mahasiswa Fakultas Ushuluddin dan Humaniora (DEMA FUHum) UIN Walisongo Semarang melaksanakan kegiatan Pelatihan Desain dan Video Grafis yang berlangsung selama dua hari (16-17/11/2020) bertempat di Gedung O lantai 3 FUHum.
Acara yang bertema “Mengembangkan Kreatifitas dan Keterampilan Mahasiswa Ditengah Kemajuan Teknologi” tersebut menghadirkan empat pemateri, yaitu Rizqi Ainul Fahad Humaidi, Auva Muhammad Asysyafi, Adib Khoirur Rouf, dan Andre Yudhistira. Kegiatan ini dilakukan secara luring dengan tetap mematuhi protokol kesehatan, seperti menggunakan masker dan jaga jarak.
Adib Khoirur Rouf dan Andre Yudhistira, pemateri di bidang desain mempraktekkan bagaimana cara membuat logo di rumah saja menggunakan aplikasi Corel Draw dan kemudian dikembangkan oleh peserta, Senin (16/11/2020).
Sedangkan, Rizkqi Ainul Fahad Humaidi dan Auva Muhammad Asysyafi memberikan materi tentang video grafis dan teknik foto yang baik dan benar, dilanjutkan praktik membuat video menggunakan aplikasi Adobe Premiere Pro dengan teknis pembagian kelompok untuk memudahkan peserta.
Era milenial ini tidak lepas dari pesatnya perkembangan teknologi. Terlebih di masa pandemi ini semua informasi bersumber dari media. Pengguna media sosial semakin hari semakin banyak. Hal ini diungkapkan oleh Mohammad Rois Huda Hidayatullah, saat diwawancarai di Gedung O setelah acara usai, Selasa (17/11).
“Desain dan video grafis merupakan dua elemen pemanis untuk memperindah tampilan media, tanpa pemanis maka konten tersebut tidak akan diminati oleh masyarakat,” tuturnya.
Ia menambahkan bahwa tujuan dari kegiatan ini adalah untuk memberikan pelatihan desain dan video grafis kepada mahasiswa agar dapat bersaing di dunia industri nantinya dan dapat bermanfaat dalam kehidupan sehari-hari.
“Di masa sekarang ini potensi skill dibidang desain dan video grafis sangat dibutuhkan,” tegasnya.
Senada dengan itu, Rahmad Ade Putra, ketua panitia kegiatan Pelatihan Desain dan Video Grafis, mengatakan bahwa tujuan diadakannya kegiatan tersebut adalah untuk menciptakan Sumber Daya Manusia (SDM) yang berkualitas dengan pengembangan ide dan kreatifitas melalui desain dan video grafis.
“Saat ini mahasiswa tidak bisa lepas dari pemflet, infografis dan video grafis untuk pengenalan suatu organisasi maupun dalam kegiatan pembelajaran,” tuturnya.
Ade juga menambahkan bahwa peserta diwajibkan menginstal aplikasi Adobe Premiere Pro dan Corel Draw untuk menunjang pelatihan.
Kholid Sholihul, salah satu peserta pelatihan, mengapresiasi kegiatan tersebut. Menurutnya, di era milenial ini sangat perlu untuk belajar desain dan video grafis demi mengikuti perkembangan zaman agar tidak gagap akan teknologi.
“Acara ini sangat membantu, kita diajari mengenai dasar desain dengan aplikasi Corel Draw dan Adobe Premier Pro. Dengan keterangan yang jelas mengenai duluan mana antara foto dan video, bagaimana membidik foto dan video yang baik dan benar dan cara mendesain video agar menarik di mata masyarakat,” paparnya. (Tim Humas)[:]