UIN Walisongo Online, Semarang – Sejumlah tiga puluh dua buku langka hasil koleksi K.H Saliyu (Sesepuh UIN Walisongo Semarang) diberikan ke UIN Walisongo untuk memperkaya literatur kesilaman di perpustakaan UIN Walisongo Semarang. Rabu (14/04)
Buku dengan berbagai macam topik dalam kajian keislamaan ini diberikan langsung K.H Saliyun kepada Rektor UIN Walisongo Semarang, Prof. Dr. Imam Taufiq, M.Ag
“Hibah buku ini sangat membahagiakan untuk kami, semoga berkah dan memberkahi kampus UIN Walisongo tercinta” Tutur Rektor
K.H Saliyun merupakan salah satu tokoh yang terlibat dalam sejarah pendirian UIN Walisongo Semarang (Dulu masih IAIN Walisongo). Di depan Rektor, Para Wakil Rektor dan Kepala Biro, Kiyai kharismatik ini-pun membeberkan kisah sejarah awal pendirian IAIN Walisongo Semarang pada medio akhir tahun 1960-an.
Melihat perkembangan kampus dari waktu ke waktu, ia bersyukur IAIN yang beliau dan kawan-kawan seangkatannya perjuangkan dulu dapat menjadi besar seperti ini.
“Apa yang tergambarkan pada mulanya, IAIN tidak sebesar ini, namun seiring perkembangannya IAIN menjadi UIN dan sekarang maju dengan sangat pesat” ungkapnya bangga
K.H Saliyun berharap UIN Walisongo Semarang dapat mengembangkan program-program yang menjangkau internasional, karena menurutnya UIN Walisongo mampu tampil di level Internasional
“Sudah saatnya UIN Walisongo Semarang tampil di level Internasional, sinergi kerjasama semua elemen perlu diseriusi untuk hal ini” Ungkapnya
“Mudah-mudahan visi UIN Walisongo Semarang dapar terwujud dengan kemajuan kompetensi SDM yang ada saat ini” Harapnya menutup diskusi
(Tim Humas)