Humas – Lembaga Pengkajian dan Pengembangan Ekonomi Islam (LP2EI) Fakultas Syariah IAIN Walisongo menjalin kerjasama dengan
Masyarakat Ekonomi Islam (MES) Jawa Tengah, Kamis (06/12) di Aula I lantai 2
kampus 1 IAIN.
Kerjasama ditandatangani
Rektor IAIN Walisongo yang diwakili Pembantu Rektor IV DR H Sholihan MA dengan Ketua
Umum MES Jateng H Hasan Toha Putra.
Ketua MES
Jateng, H Hasan Toha Putra mengatakan, kegiatan ini bertujuan supaya
pelaksanaan ekonomi syariah bisa berkembang di lembaga-lembaga keuangan syariah, termasuk perguruan
tinggi dalam mengembangkan keuangan syariah.
“Saya berharap
dengan kerjasama ini, mudah-mudahan kita bisa melakukan syariah dengan
sebenarnya, yaitu syariah yang kafaah/sempurna,†tandasnya.
PR IV DR H
Sholihan Menambahkan, sekarang Indonesia meraih peringkat ke-4 dunia negara
yang memiliki industry keuangan syariah, setelah Iran, Malaysia, dan Saudi
Arabia. Perkembangan lembaga syariah yang maju pesat, banyak menuai apresiasi
dari berbagai pihak.
“IAIN
Walisongo sebagai lembaga pendidikan turut memberikan apresiasi terhadap perkembangan keuangan syariah tersebut. Dalam
mengaplikasikan Tri Dharma Perguruan Tinggi, IAIN akan senantiasa mengembangkan
ekonomi syariah dengan penelitian dan pengabdian masyarakat,†paparnya.
Drs H Wahab Zaynuri MM, Sekretaris Umum MES Jateng mengatakan, kerjasama kedua lembaga tersebut
terdiri dari tiga bidang. Yakni kerjasama bidang penelitian dan pengabdian
masyarakat, kerjasama bidang pendidikan dan pelatihan, dan kerjasama kajian
ekonomi Islam.
“Kegiatan tersebut
memiliki dua makna penting, yaitu makna akademis dan sosial,†paparnya.
Dia menambahkan,
Makna akademis mencoba melakukan kajian-kajian tentang Otoritas Jasa Keuangan (OJK)
dalam memberikan rekomendasi MES Jateng. Makna sosialnya kampus sebagai
pengemban Tri Dharma Perguruan Tinggi bisa melakukan pengabdian terhadap
masyarakat, pendidikan dan pelatihan bagi mahasiswa dan dosen.
Sebelumnya, pelantikan pengurus wilayah MES Jateng yang dilakukan Prof Dr Bambang Setiaji, Dewan Pakar MES Jateng. serta seminar nasional dengan tema “peran Otoritas Jasa Keuangan (OJK) dalam meningkatkan implementasi lembaga keuangan Islam di Indonesia.
Turut hadir
dalam kegiatan tersebut bank-bank syariah se-Jateng, yakni BPR Syariah, BNI
Syariah, BTN Syariah, KOSPIN Jasa, Bank Jateng Syariah, FoSSEI, Toha Putra, SA Press,
ForSHEI, BMT Syariah dan beberapa tamu undangan lain.(soim)