CAPACITY BUILDING SEBAGAI UPAYA PENINGKATAN KOMPETENSI LEMBAGA INTRA MAHASISWA

[:id]UIN Walisongo Online; Malang – Fakultas Syariah dan Hukum (FSH) UIN Walisongo Semarang mengunjungi Fakultas Syariah UIN Maulana Malik Ibrahim Malang pada Senin (3/12), sebagai salah satu destinasi dalam acara Capacity Building Pimpinan Organisasi Mahasiswa.
Capacity Building tersebut mengangkat tema “Peningkatan Kompetensi dan Prestasi Mahasiswa” dengan sasaran pengurus lembaga intra mahasiswa FSH.
Wakil Dekan III FSH UIN Walisongo, Dr. KH. Ahmad Izzuddin, M.Ag., dalam sambutannya mengusung dua poin pokok pembicaraan sebagai tujuan acara kali ini. Poin pertama yaitu peningkatan managemen dan maksimalisasi pemanfaatan anggaran lembaga intra mahasiswa.
Dalam acara kali ini FSH UIN Walisongo disambut oleh pimpinan lembaga intra mahasiswa dan pimpinan dekanat Fakultas Syariah UIN Maulana Malik Ibrahim yang diwakili oleh Wakil Dekan II dan Wakil Dekan III.
Sesi pertama diawali dengan tanya jawab dari mahasiswa FSH UIN Walisongo kepada pimpinan lembaga intra serta pimpinan dekanat Fakultas Syariah UIN Maulana Malik Ibrahim. “Di Fakultas Syariah kami memang tidak ada UKM fakultas karena UKM hanya ada di tingkat universitas. Namun adanya pembidangan dalam Dewan Mahasiswa (DEMA) sehingga di sini ada komunitas yang menaungi kegiatan mahasiswa seperti diskusi dan pengembangan minat dan bakat,” terang ketua DEMA Fakultas Syariah UIN Maulana Malik Ibrahim.
Selanjutnya Suwandi selaku Wakil Dekan III Fakultas Syariah UIN Maulana Malik Ibrahim menambahkan, adanya komunitas-komunitas tersebut pada prinsipnya adalah untuk menopang kegiatan akademik. Sehingga ketika mahasiswa anggota komunitas memerlukan dana delegasi, dapat segera mengajukan kepada Wadek II dan Wadek III.
Anggota LPM Justisia, Ruri menanyakan terkait sistem perekrutan delegasi lomba sehingga UIN Maulana Malik Ibrahim dapat menjadi juara PIONIR kemarin.
“Yang terpenting dari penggunaan dana UKT adalah adanya feedback untuk mahasiswa. Kampus pun setiap tahun menambah dana untuk mendukung mahasiswa mengikuti perlombaan, termasuk didalamnya dana pembinaan,” ujar Wadek II, Irul.
Diharapkan dari adanya kegiatan Capacity Building ini adalah meningkatkan kompetensi lembaga intra kampus serta meningkatkan prestasi mahasiswa khususnya di lingkungan Fakultas Syariah dan Hukum UIN Walisongo. Baik dari pihak UIN Walisongo dengan UIN Maulana Malik Ibrahim pun mengharapkan adanya jembatan silaturahim yang tercipta melalui kegiatan ini. [Justisia/Aminatun][:]

Leave a Reply