[:id]
UIN Walisongo Online, Semarang – Upaya meningkatkan produktifitas di rumah selama masa pandemic covid-19, Dharma Wanita Persatuan (DWP) UIN Walisongo Semarang menggelar kegiatan pelatihan Budidaya Jamur Tiram, Jum’at (18/09).
Kegiatan yang diselenggrakan oleh Bidang Ekonomi DWP ini digelar di Aula Kampus 1 UIN Walisongo Semarang.
Dengan tetap mematuhi protokol kesehatan, peserta dibatasi sesuai dengan anjuran pemerintah, yaitu terbatas 40 peserta.
Sebelum mengikuti pelatihan, para peserta diwajibkan memakai masker, mencuci tangan dengan sabun dan dilakukan pegecekan suhu tubuh oleh Tenaga Medis yang bertugas.
Ketua Panitia acara, Islamiyati Arief Budiman, dalam sambutannya menjelaskan maksud dan tujuan acara ini digelar, menurutnya kegiatan ini dimaksudkan agar para anggota DWP UIN Walisongo memiliki keterampilan tambahan di situasi covid-19.
“Meski masih menjalani masa pandemi, dengan adanya pelatihan ini maka besar harapan para anggota DWP UIN Walisongo dapat memanfaatkan waktu di rumah dengan efektif dan produktif,” ujarnya.
Hal senada juga diungkapan oleh Arikhah, Menurut ketua DWP UIN Walisongo ini pelatihan budidaya jamur dapat menjadi alternatif kegiatan di rumah selama masa pandemi.
“Tugas utama kita adalah totalitas mendukung amanah suami, selain itu kita dapat menggunakan sisa waktu yang ada dengan kegiatan lain yang produktif, salah satunya lewat budidaya jamur di rumah masing-masing,” ujar Pengasuh Ponpes Darul Falah Besongo ini.
Dimoderatori oleh Durrotun Nafisah Tolhatul Khoir, kegiatan dilanjutkan oleh pemaparan materi oleh Rudi Hartanto dan Ari Setianingsih. Pasangan suami istri, yang merupakan pengusaha di bidang budidaya jamur ini menjelaskan tahap-tahap budidaya jamur, mulai dari masa pembibitan, sistem produksi hingga strategi pemasaran.
Adapun selain materi teori, kegiatan dilanjutkan dengan simulasi praktik budidaya jamur oleh Rudi dan Ari, keduanya merupakan pemilik Omah Produksi Jamur Bawen Semarang. (Tim Humas)[:]