[:id]UIN Walisongo Online; Semarang – Fakultas Sains dan Teknologi UIN Walisongo Semarang menyelenggarakan launching dan bedah buku karya mahasiswa Pendidikan Matematika dengan tema “Membangun Peradapan Melalui Generasi Milenial dan Budaya Literasi”(17/12). Terdapat 10 buku yang akan dilauncing dan dibedah pada acara ini. Karya luar biasa ini merupakan hasil bimbingan dari dosen mata kuliah dasar-dasar jurnalistik Nanang Qosim MPd. Sebagai pembedah buku pada acara bedah dan launching buku tersebut adalah Dekan FST Dr Ismail M.Ag, Wakil Dekan 2 FST Dr Nur Khoiri MAg dan Dosen jurnalistik FST Nanang Qosim, MPd.
Dalam sambutannya, Dr Ismail MAg memberikan apresiasi kepada para mahasiswa dan dosen pengampu mata kuliah jurnalistik atas capaian nyata dalam pelaksanaan mata kuliah dasar-dasar jurnalistik.
“Terima kasih saya ucapkan kepada panitia penyelenggara bedah buku kali ini, yang telah menyelenggarakan acara ini dengan baik. Terima kasih pula kepada Bapak Nanang Qosim yang telah memberi inspirasi dan membimbing mahasiswa pendidikan matematika sehingga menghasilkan 10 buku ber-ISBN. Sebelum perkuliahan semester gasal 2019/2020 kali ini dimulai, saya sudah berpesan kepada pak Nanang sebagai pengampu mata kuliah dasar-dasar jurnalistik untuk outcome dari perkuliahan ini berupa produk yaitu buku. Pada akhir perkuliahan ini 10 buku sudah jadi, dan kita bisa bedah serta melaunching 10 buku ini. Sekali lagi pimpinan FST mengapresiasi karya ini” ungkap beliau.
Pada sesi bedah buku berlangsung, Dr. Nur Khoiri memberikan juga memberikan apresiasi dan memberikan masukan agar langkah selanjutnya adalah mempromosikan 10 buku tersebut secara sistematis dan masif melalui sosial media.
“Agar buku ini lebih cepat terbaca oleh khalayak umum, saya sarankan segera gelorakan melalui sosmed-sosmed yang ada” tutur beliau
Nanang Qosim MPd juga menyampaikan rasa terharu dan bersyukur karena telah mengantarkan mahasiswa pendidikan matematika menciptakan karya buku. Dia juga berpesan agar mahasiswa tak berhenti sampai disini, mahasiswa diharapkan terus berkarya dan memperbaiki karyanya.
“Jangan takut jadi penulis, karena penulis tidak akan miskin gagasan dan materi” ucap beliau.
Acara ini dihadiri oleh 100 peserta dari kalangan mahasiswa dan dosen. Acara dimulai pukul 13.00-16.00 WIB di Gedung Auditorium Kampus 1 lantai 2 UIN Walisongo Semarang.
[:]