Menag Lantik Imam Taufiq Jadi Rektor UIN Walisongo Semarang

[:id]

UIN Walisongo Online; Jakarta – Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin melantik Prof Dr Imam Taufiq MAg sebagai Rektor UIN Walisongo Semarang Periode 2019-2023, Selasa (23/7) di Operation Room Kemenag RI Jl Lapangan Banteng Barat 3/4 Jakarta Pusat. Imam Taufiq menggantikan Prof Dr Muhibbin MAg yang telah habis masa jabatannya.
Selain itu, Menag juga melantik Prof Dr Hamdan Juhanis MA sebagai Rektor Alauddin Makasar dan Prof Dr Mahmud MSi sebagai Rektor UIN Sunan Gunungjati Bandung.
Imam Taufiq merupakan dosen kelahiran Jombang 31 Desember 1972 yang sebelumnya menjabat Wakil Rektor Bidang Administrasi Umum, Perencanaan dan Keuangan. Imam juga aktif sebagai Sekretaris MUI Jateng 2015-sekarang, Sekretaris IPHI Jateng 2018-sekarang, Wakil Katib Syuriyah PWNU Jateng 2014-2018 dan Wakil Sekretaris PMII Korcab Jateng 1997-1999.


Pengalaman mengikuti pelatihan di luar negeri dilaksanakan di Belanda, Austria, Singapura, Thailand, Australia dan India. Sehari-hari suami dari Dr Arikhah MAg juga menjadi Pengasuh Pondok Pesantren Besongo Darul Falah Ngaliyan Semarang.
Dalam arahan kepada para rektor yang dilantik, Menag berharap jabatan baru yang diemban adalah jabatan yang senantiasa diberkahi Allah dan mampu diemban.
“Jabatan hakekatnya tidak sekadar kepercayaan melainkan kehormatan. Saudara adalah pimpinan tertinggi di perguruan tinggi kegaaman negeri. Saudara menjadi rujukan, acuan dan teladan bagi seluruh PTKIN yang ada di Indonesia,” kata Menag.
Menag mengingatkan para Rektor agar memahami eksistensi keberadaan PTKIN dalam konteks Indonesia yang begitu strategis. PTKIN di Indonesia adalah lembaga pendidikan Islam yang tertinggi dan mengawal agar bangsa yang sangat besar ini senantiasa terjaga dan terpelihara, khususnya terkait pemahaman keislaman maupun dalam bentuk pengamalan ajaran agama Islam.
“Perguruan tinggi keagamaan harus menjaga Indonesia yang agamis dengan jalur moderat atau wasathiyyah”, tegasnya. Kampus agama, lanjutnya, tidak boleh lepas dari lima budaya kerja Kemenag, yakni integritas, profesionalitas, inovasi, tanggungjawab dan keteladanan.
Hadir sebagai saksi, Sekretaris Jenderal Kemenag M Nur Kholis Setiawan dan Direktur Jenderal Islam Kamarudin Amin.
Ikut menyaksikan pelantikan antara lain pejabat eselon 1, eselon 2, eselon 3, anggota DPR-RI dan Ketua Umum Pimpinan Pusat Keluarga Alumni UIN Walisongo, Drs Lukman Hakim MSi bersama segenap alumni Jabodetabek. Lukman berharap sinergisitas kampus dengan alumni semakin baik dan menjadikan kampus UIN Walisongo sebagai kampus riset yang maju.[:]

Leave a Reply