Prof Imam Taufiq  Ingin Wujudkan world class university Saat Lantik Tiga Wakil Rektor Baru UIN Walisongo Semarang

[:id]

Prof Imam Taufiq berdiskusi bersama tiga wakil rektor baru UIN Walisongo Semarang

UIN Walisongo Online; Semarang- Rektor UIN Walisongo Semarang Prof. Dr. H. Imam Taufiq, MAg melantik tiga Wakil Rektor secara bersamaan, Pelantikan sekaligus prosesi pengambilan sumpah jabatan dengan masa tugas 2019-2023 itu berlangsung di Ruang auditorium 1 kampus 1 Jalan walisongo nomor 3-4 Semarang, Selasa (13/8).

Wakil Rektor yang dilantik adalah Dr. H. M. Mukhsin Jamil, MAg sebagai Wakil Rektor I Bidang Akademik dan Kelembagaan, Dr. H. Abdul Kholiq, M.Ag sebagai Wakil Rektor II bidang Administrasi Umum, Perencanaan dan Keuangan, Dr. Achmad Arief Budiman, M.Ag sebagai Wakil Rektor III Bidang Kemahasiswaan dan Kerjasama.

Sementara bertindak sebagai saksi yaitu Dekan Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam Dr. H. Imam Yahya, M.Ag dan Ketua LP2M Dr.H. Sholihan, M.Ag.

Prof Imam Taufiq menegaskan bahwasanya jabatan adalah sebuah amanat yang harus diemban dengan kepercayaan dan kehormatan, Sehingga bisa menjunjung tinggi kehormatan universitas secara kaffah dan penuh tanggung jawab.

“Saudara dipilih sebagai wakil rektor di bidangnya masing-masing, untuk itu saudara agar komitment mengemban tugas tersebut, saat ini Saudara adalah seorang pemimpin yang akan menjadi rujukan, acuan dan teladan bagi bidang saudara,” ungkapnya.

Selain itu, Prof Imam Taufiq turut mengingatkan para wakil rektor agar sigap menanggapi isu-isu strategis tentang pendidikan, sebab eksistensi keberadaan UIN Walisongo Semarang sangat ditunggu dikalangan masyarakat.

“Tetap jaga dan kembangkan kinerja sebaik-baiknya dalam mengemban tugas saudara sebagai wakil rektor, mari bersama-sama untuk mewujudkan Good University Governance supaya universitas yang kita cintai ini bisa menjadi world class university “ Pesan Prof Imam Taufiq

UIN Walisongo Semarang adalah salah satu PTKIN di Indonesia yang sudah komitmen mengawal bangsa agar senantiasa terjaga dan terpelihara, khususnya terkait pemahaman keIslaman maupun dalam bentuk pengamalan ajaran agama Islam.

” Saat ini kita harus benar-benar mengawal universitas yang kita cintai ini terhindar dari paham-paham radikalisme yang bisa merusak pola pikir mahasiswa kita, Oleh para pendahulu, UIN Walisongo Semarang diharapkan untuk ikut mengawal keutuhan NKRI karena UIN Walisongo adalah universitas Islam yang moderat,” Pungkas Prof Imam Taufiq.

 

Humas UIN Walisongo Semarang

Lukmanul Hakim

[email protected][:]

Leave a Reply