[:id]UIN Walisongo Online; Banten – Kepala Pusat Pengabdian kepada Masyarakat LP2M UIN Walisongo Semarang, M Rikza Chamami ditunjuk sebagai Koordinator Kapus PPM PTKIN se-Indonesia. “Dengan ini, kami amanahkan kepada Pak Rikza untuk menjadi Koordinator Kapus PPM” kata Kasubdit Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Kemenag RI, Dr Suwendi MAg di Hotel Atria Residence Gading, Serpong Tangerang Banten (5/11/2019).
Suwendi berpesan bahwa soliditas para Kapus PPM menjadi ujung tombak majunya pengabdian kepada masyarakat di kampus. “Banyak agenda yang akan dituntaskan bersama ke depan dan para Kapus PPM ini dapat kompak membuat rencana program pengabdian yang lebih inovatif” tegasnya.
Ada empat hal pokok yang perlu dijadikan agenda nasional pengabdian masyarakat. Pertama, perlunya aturan keseragaman model Kuliah Kerja Nyata (KKN) di lingkungan PTKIN. Kedua, perlu rumusan tentang KKN di luar negeri.
“Yang ketiga berkaitan dengan kegiatan karya pengabdian perlu kreasi kluster baru di program Litapdimas dan keempat pentingnya dosen didorong ikut terlibat short course pengabdian” imbuhnya.
Dalam forum pembekalan pengabdian masyarakat ini juga disepakati kegiatan KKN Nusantara di daerah 3T. UIN Sunan Ampel Surabaya menjadi penyelenggara KKN Peace Building di Nusa Tenggara Timur dan IAIN Ambon menjadi penyelenggara KKN Trauma Healing Pasca Bencana di Ambon.
“Program ini akan dibuka untuk semua PTKIN dengan mengirimkan dua peserta yang akan diseleksi oleh asal kampusnya dan akan dilatih oleh dosen UIN Surabaya dan IAIN Ambon” pungkasnya.*)[:]