UIN Walisongo Online, Semarang – Kiprah UIN Walisongo Semarang membantu mengatasi pandemi Covid 19 serta kepedulian terhadap lingkungan turut diapresiasi banyak pihak.
Yang terbaru, Kepala Kepolisian RI Jenderal Polisi Drs. Listyo Sigit Prabowo, M.Si. mengapresiasi dengan amat tinggi kiprah UIN Walisongo dalam bidang kemanusiaan tersebut.
“Kami berikan apresiasi dan penghargaan setinggi-tinginya atas kerja keras bersama dalam menghadapi covid. Jika kita mampu menghadapi pandemi covid, maka kita harus mampu melewati berbagai tantangan lainnya,” kata Jenderal Listyo saat memberikan orasi kebangsaan dalam kegiatan Studium General di UIN Walisongo Semarang, Sabtu, 29 Oktober 2022.
Jendral bintang 4 ini menyebut bahwa keberhasilan penganan Covid 19 di Indonesia tidak terlepas dari seluruh elemen bangsa, termasuk sumbangan dari UIN walisongo Semarang.
“UIN Walisongo melakukan sentra vaksinasi, pelayanan kesehatan dan pusat isolasi mandiri,” tambahnya.
Selain mengapresiasi penanganan Covid 19, UIN Walisongo juga diapresiasi dalam pengembangan dan kepedulian terhadap lingkungan.
Jaga Persatuan dan Kesatuan
Di depan ribuan mahasiswa UIN Walisongo, Listyo hadir dengan pakaian setelah polisi serta mengenakan peci hitam. Jendral Bintang 4 ini menyampaikan materi dengan tema Pemuda dan Dinamika Kebangsaan.
“Saya mendapatkan kesempatan orasi kebangsaan terkait dengan makna dan memaknai sumpah pemuda. Tentunya di dalam kegiatan ini, kita mengingatkan kembali bagaimana sejarah perjalanan bangsa mulai dari zaman penjajajahan sampai dengan tantangan ke depan yang harus kita hadapi, itu butuh persatuan dan kesatuan,” ujarnya.
Menurut Listyo, syarat utama untuk menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat (kantibmas) serta menjaga kondisi politik, dibutuhkan adanya persatuan dan elemen bangsa.
Persatuan dan kesatuan adalah unsur penting sebagai modal sebagai pijakan berorganisasi serta melaksanakan visi misi Indonesia Emas 2045.
“Saat ini kondisi global tidak pasti, dampak covid masih dirasakan hingga kini, dampak perang Rusia vs Ukraina dan tahun pemilu 2024. Maka, semangat persatuan dan kesatuan harus yang digelorakan,” tambahnya.
Rektor UIN Walisongo Prof. Dr. Imam Taufiq, M.Ag. menyambut kehadiran Jenderal Listyo di kampus UIN Walisongo. Terlebih Jenderal Listyo mampir untuk memberikan refleksi tentang hari sumpah pemuda yang mempersatukan elemen-elemen bansga menjadi satu.
Rektor meminta para mahasiswa untuk dapat memaknai hari sumpah pemuda dengan tingkatan masing-masing, sesuai dengan lingkungan setempat.
“Jadilah agen perubahan, agar bangsa kita menjadi lebih baik, lebih cerah dan bermartabat,” timpal guru besar ilmu tafsir ini. [*]