KPRI – Koperasi Pegawai Republik Indonesia (KPRI)
Nusantara IAIN Walisongo diharapkan lebih meningkatkan program pengembangan
koperasi. Program tersebut bisa diwujudkan dalam bentuk peningkatan pertokoan,
peningkatan usaha seperti kantin, serta kerjasama dengan perusahaan lain
seperti fashion atau yang lain. Hal itu, diungkapkan Rektor IAIN
Walisongo Prof. DR. H. Muhibbin, M. Ag dalam pembukaan RAT KPRI Nusantara Tahun
buku 2011 Kamis, (1/3) pukul 11.40 WIB di Aula I Kampus I.
Lebih
lanjut dia mengharapkan agar pengembangan koperasi tidak hanya berkembang pada sektor
simpan pinjam saja, tetapi juga perlu pengoptimalan pada sektor lainnya.
Acara
ini dihadiri 628 anggota KPRI, yang
terdiri para PNS dan pegawai honorer di lingkungan IAIN Walisongo. Ikut hadir pula perwakilan dari Dekopinda
kota Semarang, PKPRI kota Semarang dan Dewan Koperasi kota Semarang.
Dalam sambutannya, Kepala Dinas Koperasi Kota Semarang yang
diwakili Ir. Wahyu Istianti, MM memberikan apresiasi positif terhadap KPRI
Nusantara IAIN Walisongo, karena tiap tahun anggotanya semakin bertambah dan
mau memberdayakan koperasi.
“Semakin
banyak anggota yang pinjam di koperasi, maka semakin banyak jumlah simpanan anggota
tersebut,†ujarnya.
Di sela waktu yang lain, ketua KPRI Nusantara Drs.
Suratman, M.M mengatakan bahwa realisasi Sisa Hasil Usaha (SHU) 2011 senilai
Rp.131.728.009, naik Rp. 113.878.009, dari rencana SHU 2011 Rp. 17.850.000. untuk
memaksimalkan peran KPRI ke depan, simpanan pokok dan simpanan wajib naik
Rp.10.000. kenaikan ini diputuskan sebagian besar anggota KPRI dalam sidang
RAT.
Pemberian
santunan dan doorprize
Di
tengah-tengah acara RAT tahun buku 2011, KPRI memberikan santunan beasiswa
kepada beberapa anak dari anggota KPRI Nusantara sebagai wujud kepedulian terhadap pendidikan putra-putri para anggotanya. Beasiswa diberikan secara
simbolis oleh Rektor didampingi ketua KPR Nusantara kepada penerima beasiswa.
Selain
santunan beasiswa, banyak doorprize menarik di berikan kepada anggota.
Diantaranya kulkas sebagai hadiah utama yang undiannya jatuh pada Sri
Purwaniyah dari Fakultas Ushuluddin, mesin cuci dimenangkan oleh Rohmani dari Fakultas
Dakwah, dan beberapa hadiah menarik lainnya.