LSP UIN Walisongo Jalani Full Asesmen BNSP, Rektor Tegaskan Komitmen Dukungan Penuh

UIN Walisongo Online, Semarang – Lembaga Sertifikasi Profesi (LSP) UIN Walisongo Semarang melaksanakan kegiatan Full Asesmen sebagai tahapan penting dalam proses perolehan lisensi Badan Nasional Sertifikasi Profesi (BNSP), pada Minggu (14/12/2025). Kegiatan ini berlangsung di Ruang Sidang Senat, Gedung Rektorat Lantai 4 UIN Walisongo Semarang.
Full Asesmen ini menghadirkan Asesor Lisensi BNSP, yaitu Bonardo Aldo Tobing dan Yudhi Herutama, yang bertugas melakukan penilaian menyeluruh terhadap kesiapan LSP UIN Walisongo, baik dari aspek dokumen, sumber daya manusia, sarana prasarana, hingga sistem pengelolaan lembaga.
Kegiatan tersebut dihadiri langsung oleh Rektor UIN Walisongo Semarang, Wakil Rektor I, Direktur LSP UIN Walisongo, para asesor LSP, serta jajaran pimpinan di lingkungan UIN Walisongo Semarang. Kehadiran pimpinan universitas menunjukkan komitmen kuat institusi dalam mendukung pendirian dan pengembangan LSP.

Dalam sambutannya, Rektor UIN Walisongo Semarang menegaskan komitmennya untuk terus memberikan afirmasi dan dukungan penuh terhadap LSP.
“Saya siap untuk selalu memberikan afirmasi kepada LSP. Meskipun ada agenda penting lain yang berlangsung bersamaan dan informasinya cukup mendadak, saya tetap hadir di sini sebagai bentuk komitmen dan keseriusan UIN Walisongo dalam mendirikan LSP. Semoga LSP ini bisa berkembang pesat ke depan,” tegas Rektor.
Sementara itu, Asesor Lisensi BNSP Bonardo Aldo Tobing memberikan gambaran optimistis terhadap proses Full Asesmen yang tengah berlangsung.
“Ibarat sepak bola, Full Asesmen ini sudah hampir gol, seperti tendangan penalti. Jadi harus digolkan,” ujarnya.
Ia menambahkan bahwa tim asesor akan menilai secara komprehensif seluruh kesiapan LSP, mulai dari kelengkapan berkas, kesiapan SDM, ruang uji kompetensi, hingga aspek pendukung lainnya.
“Jika nanti masih ada yang perlu dilengkapi, ada waktu maksimal satu bulan untuk melengkapinya, namun tentu lebih cepat lebih baik. Harapannya, LSP UIN Walisongo bisa ikut dalam pleno akhir tahun,” imbuhnya.

Pada kesempatan yang sama, Direktur LSP UIN Walisongo memaparkan profil singkat LSP, termasuk potensi besar sertifikasi profesi yang dimiliki UIN Walisongo. Dengan jumlah lulusan mahasiswa mencapai kurang lebih 23 ribu orang, LSP UIN Walisongo memiliki peluang strategis untuk memperkuat daya saing lulusan melalui skema sertifikasi profesi yang terstandar secara nasional.
Melalui pelaksanaan Full Asesmen ini, LSP UIN Walisongo optimistis dapat segera memperoleh lisensi resmi BNSP dan berkontribusi aktif dalam peningkatan kualitas serta pengakuan kompetensi lulusan UIN Walisongo Semarang di tingkat nasional