Semarang – Mendapatkan studi kuliah di luar negeri memang menjadi prestasi yang luar biasa bagi alumni perguruan tinggi, selain harus memiliki kemampuan bahasa asing (bahasa inggris) yang mumpuni, alumni juga harus memiliki sense research yang mampu menjadi niali plus dalam menenntukan lolos tidaknya seseorang.
Australjan National University (ANU) memberikan banyak peluang beasiswa studi postgraduate di University of Canberra Australia.
Ms Cita Selepan dari University of Canberra mengatakan bahwa sudah banyak mahasiswa dari Indonesia yang studi lanjut di University of Canberra. System pendidikan di Australia berbeda dengan di Indonesia, di Australia sekolah itu berdasar pada kompetensi anak didik, jadi setiap orang sekolahnya berbeda-beda sesuai dengan bakat dan mita anak didik masing-masing.
Sistem pendidikan di Australia memakai system AQF yaitu Australian Qualification Framework, tidak ada orang yang lebih pandai dari temennya atau saudaranya. Semua murid itu memiliki kelebihan sesuai kompetensi, bukan hanya standar pelajaran UN saja.
Peluang yang bisa diambil di University of Canberra yaitu studi Master studies dan Doctoral studies. Master dibagi menjadi dua yaitu Master by research, hanya untuk mrlakukan researcj selama dua tahun masa studi. Master by philosophy, research yang lebih komplek dengan filosofi yang tinggi.
Kegiatan ini didukung oleh alfalink yang diwakili oleh mbak yeni Stefani serta dihadiri para mahasiswa dari program pascasarjana UIN Walisongo jenjang Magister dan Doktor.