UIN Walisongo Online, Kendal – LP2M UIN Walisongo melaksanakan Penyerahan KKN Mandiri Inisiatif Terprogram (MIT) ke 16 di 3 Kabupaten dan Kota yaitu Kota Semarang, Kabupaten Kendal dan Kabupaten Demak. Kegiatan ini diikuti sebanyak 2160 Mahasiswa UIN Walisongo dan 60 Mahasiswa KKN Kolaboratif UIN Walisongo dan UIN Sunan Kalijaga yang disebar di Kendal dan Demak . Kegiatan dilakukan di masing masing kecamatan dengan dihadiri oleh Camat, Kepala Desa dan didampingi oleh Dosen Pembimbing Lapangan.
ketua LP2M UIN Walisongo Dr. Arif Junaedi,M.Ag. menyampaikan
“Kegiatan KKN MIT berlangsung selama 45 hari dari 4 Juli dan 17 Agustus 2023. Sebanyak 2160 Mahasiswa dibagi menjadi 144 posko, Kabupaten Kota Semarang sebanyak 36 posko yang tersebar di Gunungpati, Gajahmungkur dan Tembalang. Kabupaten Kendal terdapat 68 posko yang tersebar di 5 kecamatan yaitu Ngampel, Gemuh, Pagandong, Ringinaeum dan Weleri sedangkan di Demak terdapat 40 posko tersebar di Guntur dan Mranggen)”, ungkapnya.
“Tema yang diangkat dalam KKN Mandiri Inisiatif ke 16 kali ini adalah Pemberdayaan Masyarakat Berbasis Ekonomi Kreatif, Local Wisdom dan Moderasi Beragama Menuju Indonesia Maju” imbuhnya.
Salah satu perwakilan Camat yaitu Mahmud Eko Saputro,S.STP. Camat Gemuh menyampaikan
” Kami mengucapkan Selamat datang di Kecamatan Gemuh, Ada 16 Desa di Kecamatan Gemuh . Banyak potensi daerah lumayan ramai, tetapi belum semua komplit. Harapannya Mahasiswa bisa mencari potensi yang ada,mencari potensi dan mengoptimalkan potensi daerah dengan ilmu kalian miliki selama kuliah”, ungkapnya.
“Harapannya juga mahasiswa bisa menyesuaikan dengan adat masyarakat, karakter dan kebudayaan yang ada. Gemuh memiliki banyak acara keagamaan seperti nyadran dan haul”, ungkapnya.
” Mahasiswa ini masa depan bangsa, selain itu melek teknologi. Kami juga berharap mahasiswa bisa bijak dalam menggunakan media” pungkasnya.