UIN Walisongo Online, Semarang-Walisongo Mediation Center (WMC) UIN Walisongo Semarang menerima kunjungan dari Fakultas Ushuluddin, Adab dan Humaniora (FUAH) IAIN Purwokerto, Kamis (30/09/2021) di ruang pertemuan WMC, Kampus I.
Kunjungan ini bertujuan untuk menjalin kerjasama dan saling bertukar pengalaman mengenai mediasi. Hal ini disampaikan oleh perwakilan IAIN Purwokerto Dr. Naqiyah, MAg, yang juga Dekan FUAH IAIN Purwokerto.
Hadir menyambut pada acara kunjungan ini adalah Direktur WMC, Prof Dr Musahadi, Bendahara WMC, Dr Tolkhah dan segenap jajaran ketua divisi WMC.
Direktur WMC, dalam sambutannya menyampaikan bahwa awal mula berdirinya WMC di UIN Walisongo adalah untuk menebarkan perdamaian.
“Indonesia adalah negara yang sangat luar biasa, dan potensi konfliknya pun juga sangat besar. Tetapi perhatian terhadap resolusi konflik masih sangat kurang.” Terang Prof Musahadi.
“Belum banyak universitas yang menyediakan fakultas khusus yang mempelajari resolusi konflik. Di UIN sendiri, materi ini diajarkan dalam salah satu mata kuliah di prodi Studi Agama-Agama.” Jelas guru besar bidang Ilmu Hukum Islam ini.
Ia juga menyampaikan harapannya agar setiap Perguruan Tinggi dapat memiliki pusat mediasi.
“Saya berharap kita bisa saling belajar dan saling membantu menyelesaikan konflik secara damai. Inilah salah satu kontribusi kita untuk Indonesia.” Pungkasnya.
Pada kegiatan ini juga dilakukan penandatangan perjanjian kerjasama antara WMC dan FUAH IAIN Purwokerto. (Humas)