UIN Walisongo Online, Semarang – Pusat Layanan Internasional UIN Walisongo Semarang menyelenggarakan internasional short program WISDOM (Walisongo, Islam, Democracy, and Multiculturalism) selama tiga hari mulai 14 – 16 Juni 2022.
Menggandeng Rumah Moderasi Beragama dan Universitas Katolik Soegijapranata acara ini bertajuk “Religious Moderation in Indonesia: Embracing Multiculturalism”. Acara yang diikuti oleh 26 mahasiswa asing dari berbagai kampus di pulau Jawa ini dibuka secara resmi oleh Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan dan Kerjasama Dr. Arief Budiman, M.Ag. di hotel Azana pada Selasa (14/6/2022).
Arief mengapresiasi acara WISDOM yang merupakan salah satu upaya UIN Walisongo mengembangkan program internasional. “Program tahunan yang menggabungkan forum ilmiah, peningkatan kapasitas dan jejaring, serta kegiatan rekreasi ini menjadi terbosan menarik yang mampu mengenalkan dan mempromosikan Islam moderat berdasarkan kearifan Walisongo yang menjunjung tinggi demokrasi dan multikulturalisme,” ungkap Arief
Kepala Pusat Layanan Internasional, Nadiatus Salama, Ph.D. turut memberikan sambutan. Dalam sambutannya, Nadia menjelaskan bahwa kegiatan ini bertujuan mengembangkan sistem manajemen mahasiswa internasional non-degree.
“WISDOM adalah program tahunan untuk mahasiswa internasional non-degree untuk memperkuat daya saing global dan mencapai rekognisi internasional,” jelasnya.
WISDOM 2022 ini terdiri 21 JPL dengan materi seputar moderasi beragama ala walisongo, literasi media untuk memperkuat moderasi beragama di era disrupsi digital, moderasi beragama berbasis kearifan lokal, dan cultural visit ke pengolahan jamu UNIKA serta belajar gamelan di Fakultas Dakwah dan Komunikasi. (HUMAS)