UIN Walisongo Online, Semarang – Kongres Ulama Perempuan Indonesia (KUPI) II akan digelar pada 23-26 November 2022. Tema yang dipilih pada kongres kali ini yakni “Meneguhkan Peran Ulama Perempuan untuk Peradaban yang Berkeadilan”.
Ketua OC KUPI II, Ruhah Masruchah, mengatakan KUPI ingin merefleksikan ulama perempuan dalam instrumen gerakan keadilan sesuai dengan pandangan keagamaan.
“Pilihan tema ini menjadi refleksi ulama perempuan karena lima tahun lalu sudah melakukan kongres yang sudah dibahas, dan sesuai dengan pandangan konteks keagamaan,” kata Masruchah dalam Pers Conference, Senin (21/11/2022).
Prof Dr Mukhsin Jamil, M Ag, Wakil Rektor Bidang Akademik dan Pengembangan Kelembagaan mengungkapkan rasa bangganya atas dipilihnya UIN Walisongo sebagai tuan rumah International Conference KUPI II.
“Kita sangat bangga dapat berpartisipasi menyelenggarakan event yang sangat luar biasa, sebagai rangkaian KUPI II,” ungkap Prof Mukhsin.
Menurutnya, KUPI didesain dalam rangka meneguhkan peran perempuan untuk membangun peradaban dan keadilan. KUPI II akan menambah proses penguatan baik dari segi akademik maupun kerja sama dan kemahasiswaan.
Dari segi akademik tema ini memberikan konteks besar bagi proses pembelajaran dan penelitian. Kegiatan ini juga memberi konteks yang sangat bagus untuk penelitian hingga akan timbul dimensi baru yang lebih luas.
UIN Walisongo sebagai tuan rumah International Conference KUPI II mengaku siap untuk menyukseskan kegiatan dari awal hingga akhir.
*HUMAS