Resmikan Program Unggulan, WR II: Sinergi antara Mahasiswa KKN UIN Walisongo dan Masyarakat Hasilkan Optimalisasi Pembangunan Fasilitas Mushola

UIN Walisongo Online: Kendal – Wakil Rektor II Bidang Administrasi Umum, Perencanaan dan Keuangan UIN Walisongo Semarang meresmikan program unggulan “Optimalisasi Fasilitas Musholla Al-Fathonah” di Dusun Balong, Desa Randusari, Kecamatan Rowosari, Kabupaten Kendal pada Rabu, 16 Agustus 2024. Program ini bertujuan untuk meningkatkan kenyamanan dan fungsi musholla sebagai pusat kegiatan ibadah dan pendidikan agama bagi masyarakat setempat.

Acara peresmian dihadiri oleh perangkat desa, tokoh masyarakat, serta jamaah mushola Al-Fathonah Dusun Balong. Para mahasiswa KKN MIT 18 UIN Walisongo yang tergabung dalam Posko 10 bersama dengan masyarakat setempat telah bekerja sama dalam rangkaian kegiatan yang meliputi renovasi fisik fasilitas tempat wudhu musholla Al-Fathonah.

Dalam sambutannya, Kepala Desa Randusari, Nur Fuat, mengapresiasi inisiatif dan dedikasi para mahasiswa UIN Walisongo Semarang dalam mewujudkan program ini. “saya memberikan selamat dan selamat, selamat yang pertama telah menjalankan program kerja dan ikut berpartisipasi dalam semua kegiatan yang ada disini, dan selamat yang kedua karna telah ikut serta dan berusaha dalam mengupayakan program unggulan ini,” ucap Nur.

Wakil Rektor II Bidang Administrasi Umum, Perencanaan dan Keuangan UIN Walisongo Semarang Dr. H. Ahmad Ismail, M.Ag. mengucapkan selamat kepada Mahasiswa KKN Posko 10. “Saya akui, pada awalnya saya tidak yakin program ini akan berjalan sesuai harapan. Namun, berkat dedikasi dan kerja keras tim, program ini berhasil dilaksanakan dengan sangat baik. Mahasiswa UIN Walisongo tidak hanya belajar menganai keagamaan namun diharapkan mereka mampu menjalankan proyek Pembangunan Musholla ini.” Ujar beliau.

Keberhasilan program ini menjadi bukti bahwa dengan perencanaan yang matang dan kerja tim yang solid, segala sesuatu yang awalnya diragukan pun dapat membuahkan hasil yang memuaskan.

Koordinator Desa, M. Asy’ari Mughni, menjelaskan bahwa optimalisasi fasilitas musholla ini merupakan bagian dari program tematik yang difokuskan pada penguatan peran musholla dalam kehidupan sehari-hari masyarakat. “Kami sangat berterima kasih kepada semua elemen yang telah hadir baik dari Lembaga Pusat Pengabdian Masyarakat, perwakilan teman-teman KKN se-Kecamatan Rowosari, tokoh masyarakat dan jamaah Musholla Al-Fathonah, saya berharap dengan adanya fasilitas yang lebih baik, masyarakat dapat lebih khusyuk dalam beribadah dan Musholla ini bisa menjadi pusat kegiatan keagamaan yang lebih aktif,” ujar Asya’ari.

Peresmian program unggulan ini ditandai dengan pemotongan pita oleh Wakil Rektor II Bidang Administrasi Umum, Perencanaan dan Keuangan UIN Walisongo Semarang didampingi oleh ketua pelaksana pembangunan beserta Kepala Desa Randusari. Setelah peresmian, kegiatan dilanjutkan dengan doa bersama yang dipimpin oleh Kyai Mughrom.

Program optimalisasi fasilitas Musholla Al Afathonah ini diharapkan dapat menjadi contoh bagi kegiatan serupa di dusun dan desa lainnya, serta memperkuat peran mahasiswa KKN dalam mendukung pembangunan desa yang berkelanjutan. Serta keberhasilan program ini diharapkan dapat menjadi inspirasi bagi program-program lain di masa mendatang, serta mendorong inovasi dan peningkatan kualitas di lingkungan universitas.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *